Kiwi adalah buah asli dari China, tapi hari ini, mereka ditanam secara komersial di seluruh dunia. Buah berkulit cokelat berbulu dengan center hijau lezat yang sarat dengan manfaat gizi yang menyaingi buah-buahan lainnya. Apakah Anda makan mereka atau memakainya, kiwi mengandung vitamin dan nutrisi lainnya yang berkontribusi terhadap kulit bersinar. Ketika memilih krim topikal atau gel yang mengandung ekstrak kiwi atau kiwi, perlu diingat bahwa penelitian ke dalam aplikasi topikal kiwi sedang berlangsung.
Kiwi mengandung banyak vitamin C, yang diperlukan untuk memproduksi kolagen. Kolagen adalah protein ikat yang membantu untuk mengencangkan kulit Anda. Produksi kolagen berkurang dengan penuaan, menyebabkan kulit kehilangan elastisitas. Kolagen-merangsang bahan, seperti ekstrak kiwi, dapat ditambahkan ke produk perawatan kulit untuk memperlambat munculnya penuaan.
Kulit Lembut
Kiwi memiliki lebih banyak vitamin C dibandingkan dengan jeruk. Vitamin C membantu luka dan lecet untuk menyembuhkan dan juga bekerja untuk mencegah kulit kasar, kulit kering.
Kulit Halus
Kiwi merupakan sumber vitamin E. University of Maryland Medical Center mengatakan bahwa vitamin E topikal dapat mengurangi garis-garis wajah dan kedalaman keriput. Studi vitamin E sebagai sebuah aplikasi eksternal tidak dapat disimpulkan, tetapi berlangsung. Vitamin E telah terbukti mengurangi UV-induced kanker kulit dalam pengujian hewan. Ingat bahwa kosmetik yang tidak ketat diatur oleh US Food and Drug Administration sebagai produk yang diklasifikasikan sebagai obat. Sunblock tidak menawarkan perlindungan dari sinar ultraviolet yang berbahaya sinar (UV).
Kulit Muda
Anda tidak dapat memutar balik waktu tetapi Anda mungkin dapat memperlambatnya. Kiwi merupakan sumber utama antioksidan yang dapat menunda efek penuaan seluruh tubuh. Antioksidan menetralkan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel sehat dan mempercepat proses degenerasi, termasuk perubahan ketebalan kulit, elastisitas dan kekencangan.
No comments:
Post a Comment